Tuesday, November 03, 2009

Bidadari malam dan pikiran menjurus

Tadi malam, gw dan beberapa kolega di kantor lama gw bergadang melakukan migrasi sistem interkoneksi SMS untuk salah satu operator di Indonesia. Gw tiba di kantor sekitar jam 8 malam dan keluar kantor sekitar jam 12 siang keesokan harinya (which is today). Sungguh, gw capek banget. Oh ya, posting ini murni curhat. Kalau kalian keberatan dengan gw ngalor ngidul dan whining kayak banci, feel free to skip this post :)

Seperti kebanyakan kuli komputer, gw terbiasa bekerja malam. Lebih dingin, lebih tenang, pokoknya lebih afdol. Tapi kali ini kami bekerja malam bukan karena kerajinan, tapi karena pihak operator menghendaki demikian, karena traffic SMS di malam hari jauh lebih sedikit.

Dan biasanya, dingin-dingin dan malam-malam lebih mantab kalo ditemani cewek cantik. Apalagi kalau sang bidadari menunjukkan perhatian dengan menanyakan kabar. Wuih, wenak tenan! Dan biasanya saat seperti itu muncul pikiran-pikiran menjurus. Bukan jurus Kungfu atau Silat, tapi menjurus ke Sekwilda dan zona terlarang lain.

Kalau gayung bersambut, ya bagus. Otak jadi memanas, kerja jadi semangat. Seperti lokomotif tua yang dicecoki batu bara kualitas wahid, jadi jos jos jos! Tapi kalau sang bidadari tersinggung, waduh keadaan sungguh runyam. Ini namanya miscommunication.

Lho, opo iki? Katanya di kantor, kok ada bidadari segala? Kan gw bilang posting-an ini ngalor ngidul :)

Itu sebabnya kita butuh seseorang yang menerima kita apa adanya. Ada saatnya kita menjadi good guy, ada saatnya kita menjadi smart guy, dan ada saatnya kita naughty naughty bitchy bitchy. "Sédéng" guy. We can't be perfect at all times right?

I really need to get some sleep.

4 comments:

  1. wakakaka apik2 thom.. like dis lah pokoke..
    bener2 cowok komputer tulen.. feels like mirror hahaha...

    ReplyDelete
  2. Maybe an angel can't be perfect all the times either..

    ReplyDelete

Looking for my geek side?